Rabu, 21 Oktober 2015

Universitas Muhammadiyah Malang

a. Profil Universitas
 
Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) adalah perguruan tinggi swasta terakreditasi "A" dengan Nomor SK: 074/SK/BAN-PT/Ak-IV/PT/II/2013, yang berpusat di kampus III terpadu Universitas Muhammadiyah Malang, Jalan Raya Tlogomas 246 Kota Malang, Jawa Timur. Universitas yang berdiri pada tahun 1964 ini berinduk pada organisasi Muhammadiyah dan merupakan perguruan tinggi Muhammadiyah terbesar di Jawa Timur. UMM termasuk dalam jajaran PTS terkemuka di Indonesia bersama UII dan UMY. Oleh karena didominasi warna dinding putih, UMM sering disebut sebagai kampus putih
UMM merupakan salah satu universitas yang tumbuh cepat, sehingga oleh PP Muhammadiyah diberi amanat sebagai perguruan tinggi pembina untuk seluruh PTM (Perguruan Tinggi Muhammadiyah) wilayah Indonesia Timur. Program-program yang didisain dengan cermat menjadikan UMM sebagai "The Real University", yaitu universitas yang benar-benar universitas dalam artian sebagai institusi pendidikan tinggi yang selalu komit dalam mengembangkan Tri Darma Perguruan Tinggi
Pada sekarang ini Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) menempati 3 lokasi kampus, yaitu kampus I di Jalan Bandung 1, kampus II di Jalan Bendungan Sutami 188 A dan kampus III di Jalan Raya Tlogomas 246. Kampus satu yang merupakan cikal bakal UMM, dan sekarang ini dikonsentrasikan untuk program Pasca Sarjana. Sedangkan kampus II yang dulu merupakan pusat kegiatan utama , sekarang di konsentrasikan sebagai kampus Fakultas Kedokteran dan Fakultas Ilmu Kesehatan. Sedangkan kampus III sebagai kampus terpadu dijadikan sebagai pusat sari seluruh aktivitas.

b. Alasan Memilih Universitas Muhammadiyah Malang
Apa alasan calon mahasiswa memilih UMM? Berikut hasil pengamatan dan wawancara dari berbagai sumber mengapa UMM menjadi pilihan utama.
Pertama, UMM memiliki kampus yang bersih, asri, indah dan nyaman. Gerakan Go Green Go Clean di kampus ini membuat suasana belajar sangat kondusif dan produktif. Tak heran UMM juga dikenal sebagai Kampus Wisata. “Lanscape kampus ini sangat unik, seperti tempat wisata saja,” aku Tomy, siswa SMK Muhammadiyah Tegal yang berkunjung ke UMM beberapa waktu lalu.
Kedua, spirit fastabiqul khairat sangat terasa di kampus UMM. Hal ini terlihat dari iklim kompetisi yang sehat sehingga siapapun tergerak untuk meraih prestasi namun tetap hidup dalam suasana harmoni.
Ketiga, kuliah di UMM berarti menikmati fasilitas jauh lebih besar daripada jumlah yang dibayarkan. Sebab, UMM telah berhasil menggali dana mandiri untuk mensubsidi biaya operasional universitas melalui unit-unit bisnis yang dikembangkan. “Bussines Center tersebut sekaligus merupakan laboratorium lapangan dan membangun atmosfir kewirausahaan,” kata PR II UMM, Fauzan.
Keempat, kemajemukan mahasiswa UMM sangat kental terasa. Mahasiswa lokal dan luar negeri dengan berbagai latar etnis dan agama bersatu padu. UMM menjelma menjadi Miniatur Indonesia di mana kemajemukan justru menjadi kekayaan khazanah budaya yang tak ternilai.
Dan, kelima, pengakuan publik terhadap UMM cukup menjadikan kampus ini percaya diri. UMM memiliki kerjasama internasional yang luas serta menyandang berbagai predikat prestisius, di antaranya Akreditasi Institusi dengan nilai A (Sangat Baik) dari BAN-PT dan Anugerah Kampus Unggul (AKU) berturut-turut sejak 2008 hingg 2014 dari Kopertis VII. 


 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar